Example 728x250
Nasional

Faldo Maldini Anggap Isu Presiden Tiga Periode Sudah Basi

0
×

Faldo Maldini Anggap Isu Presiden Tiga Periode Sudah Basi

Sebarkan artikel ini

[ad_1]


Jakarta, SUARATTS.COM

Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Faldo Maldini menganggap isu perpanjangan masa jabatan presiden jadi tiga periode yang diungkit lagi oleh PDIP sebagai hal yang sudah basi.

Ia bahkan menilai ada dugaan ketegangan antarelite di internal PDIP sehingga satu sama lain memiliki narasi berbeda soal isu masa jabatan presiden tiga periode.

“Saya mendengar ada dugaan ketegangan internal di PDI-Perjuangan. Makanya, elite yang satu beda pendapat sama yang lain. Kami melihat tanda-tandanya. Aneh juga isu begini diungkit lagi, sudah basi,” kata Faldo dalam keterangannya, Sabtu (28/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faldo menilai ada kubu yang melakukan pembusukan terhadap Jokowi. Namun di sisi lain ada yang menghormati pilihan Jokowi pada saat yang bersamaan.

“Perang dua kelompok ini semakin terbuka,” kata dia.

Ia, yang merupakan politikus PSI ini, menganggap cerita permintaan tiga periode masa jabatan presiden bisa saja sekadar karangan. Ia meyakini Jokowi tidak akan terbawa perasaan jika merespons pelbagai persoalan politik.

“Kami yakin dari dulu Pak Jokowi tidak baper soal politik, lawan tarungnya saja dirangkul. Apalagi, dituduhkan isu yang rasa-rasanya tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata dia.

Isu tiga periode masa jabatan presiden kembali diungkit usai Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan PDIP diminta mendukung perpanjangan masa jabatan tersebut. Ia mengatakan permintaan itu disebut sebagai permintaan ‘pak lurah’ tanpa menjelaskan siapa yang dimaksud.

Hasto menyinggung manuver salah satu menteri yang pernah mengklaim memiliki big data soal keinginan masyarakat agar jabatan presiden diperpanjang.

Menteri tersebut, kata Hasto, mengklaim sejumlah anggota kabinet mendukung perpanjangan masa jabatan presiden atas persetujuan ‘Pak Lurah’. Termasuk juga sikap sejumlah ketua umum partai politik.

“Sebelumnya saya bertemu dengan menteri tersebut dan dikonfirmasi bahwa sikap-sikap ketua umum beberapa partai yang menyuarakan itu, saat itu dikatakan, ya sebagai permintaan Pak Lurah,” ucap Hasto di hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).

(rzr/arh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: jangan klik kanan ya...