Example 728x250
Nasional

DPR Aceh Minta Jokowi Copot Pj Gubernur Usai Tak Pernah Hadir Rapat

3
×

DPR Aceh Minta Jokowi Copot Pj Gubernur Usai Tak Pernah Hadir Rapat

Sebarkan artikel ini

[ad_1]


Banda Aceh, SUARATTS.COM

DPR Aceh geram dengan sikap Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki yang tak pernah menghadiri rapat pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (R-APBA) 2024.

Ketua DPR Aceh Zulfadhli mengatakan Marzuki yang tak menghadiri pembahasan R-APBA 2024 sebanyak tiga kali menunjukkan mantan Pangdam Iskandar Muda tak berkomitmen memajukan pembangunan dan perekonomian Aceh.

Zulfadhli bersama pimpinan dan ketua komisi di DPR Aceh sepakat untuk melaporkan Achmad Marzuki ke Kemendagri dan meminta Presiden untuk mencopot jabatannya sebagai Pj Gubernur.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“DPRA meminta Presiden untuk mencopot Achmad Marzuki,” kata Zulfadhli yang merupakan politisi Partai Aceh saat jumpa pers di DPR Aceh, Selasa (31/10).

Wakil Ketua DPR Aceh, Teuku Raja Keumangan menyebutkan, pihaknya sudah melayangkan tiga kali surat undangan kepada Marzuki untuk hadir membahas R-APBA 2024. Undangan itu dikirim pada 19, 20 dan 23 Oktober lalu, namun tidak direspons oleh Pj Gubernur.

Bahkan, kata Raja, Pj Gubernur Aceh tidak menawarkan waktu kapan dia bisa untuk ikut dalam pembahasan R-APBA ke DPR Aceh. Padahal batas akhir pembahasan tersebut pada 31 November 2023.

“DPR Aceh tidak bisa menerima sikap Pj Gubernur Aceh atas ketidak seriusannya dalam pembahasan APBA 2024 dan kami akan melaporkan kondisi ini ke Mendagri dan meminta Presiden Jokowi untuk mengganti Achmad Marzuki,” katanya.

Menurutnya, kehadiran Marzuki dalam rapat pembahasan R-APBA sangat penting, untuk dapat mengambil kesimpulan terkait dengan kebijakan strategis seperti anggaran untuk Jaminan Kesehatan Aceh (JKA), PON 2024 dan anggaran untuk Pemilu.

Apalagi Presiden Joko Widodo juga sudah menegaskan agar kepala daerah bisa menetapkan APBD dengan tepat waktu.

“Namun bila Pj Gubernur Aceh tidak menghadiri undangan yang telah kita sampaikan terkait pembahasan APBA 2024, maka hal ini akan berdampak pada terhambatnya proses pembangunan, pelayanan serta perekonomian warga,” katanya.

CNNIndonesia.com sudah meminta konfirmasi ke Jubir Pemerintah Aceh, Muhammad MTA terkait alasan ketidakhadiran Pj Gubernur dalam pembahasan R-APBA 2024. Namun, hingga berita ini dikirim belum direspons.

(dra/fra)

[Gambas:Video CNN]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: jangan klik kanan ya...